Galuh
Separakanca[h.]_ iedul Buddha.
Pernyataan Sikap [Para] Galuh]
Separakanca[h]:
Siapa
saja[h] yang menghambat dalam rangka mempercepat mewujudnya suatu “ Keadilan Sosial Bagi seluruh Kerrakyatan Indonesia ditahun ke-10/m_Pi/1953
sj/2020m” ,tercatat mulai tanggal Jum’at Agung, Jum’at pon. 29 Pasa Surajawa
/17 Agustus 2012 Masehi, Pukul. 10.10 Wib@lap.Linggawangi,berarti
adalah Musuh [Para] Galuh Separakanca[h].
Musuh
sudah wajib berjama’ah/@1a’en. Harus di Habisi sampai keakarakarnya._
[Galuh Separakanca[h.] telah disebut
dicatatansebelumya_Red.
Ingat !!!, Galuh Separakanca[h] akan selalu
Bersama Kerakyatan Indonesia [Raya], menyatu dalam aliran darah menjadi Nafsu
Amarah, dan akan bertindak sebagai Dajjal_[idjajillaknatullah Penegas dari Laku
Alanzi’aat, Qs.Al-Anzi’aat:[1].], Dan itu semua sudah menjadi sacral yang
sah,dari Laku dari Pagelaran galur Sacral, Wayang Purwa Mbah.Sunan Kalijaga
Raden Syahid Galuh Jawaalasamartatengah,Purwajati swar: ” Batara Kalla [N]Jaluk
Bulkhak “,dan Laku Alanzi’aat atas Kerakyatan, pada [para] penghambat [1@ Rp.
2000 perak, sudah sah dikembalikan ketanah asalnya, yaitu tanah Surgawi dengan
segera Maka, segerakan !!!._Red],
sudah sah, Sah Sahadat[Ny]a,Sahadat
Indonesia, :tertanggal. Jumat Pon. 14 Ruwah 1939 Sj/8 September 2006 M, Pukul.02.00 Wib@lap.Linggawangi,sudah Sah Saddat[Ny]a, Saddat KRAWANG,
tertanggal. Minggu kliwon. 1 Sapar 1943 Sj/ 17 Januari 2010 M, pukul.12.00 wib@Lap.Linggawangi,sebagai Laku taun wolu penanggalan Surajawa
dan sudah Sah Laku[Ny]a, yaitu laku taun wawu kapitu[7] menyukun hakikat dari pribadi@1Rp.2000perak,hurup nun pada lapad ‘ Wa[n]har !!!,
Qs.Alkautsar: [2].,
tertanggal. Senin Legi[mation_
sacraltanggal, 26 Ruwah 1945 Surajawa/ 16 juli 2012 masehi, dengan Simbol ;
Kembang tujuh[7] rupa, Bendera kertas [warna] kuning, Payung [warna]hitam
miring ke barat, dengan sudah dimulai sacral] ku[n]ah b[i][n]tikesed, TAMMAT. Penegas dari laku Qs.Albaqoroh
:[156].
*****
Pakelingkeling Untuk Kerakyatan Indonesia:
Bahwa dikeadaan ini:
Jumat Agung_ Jum’at pon, 29 Pasa 1945 sj/ 17
Agustus 2012 m.
Pukul.10.10 Wib@lap.Linggawangi Karawang, ” seraya dalam Kehadirat Rakhmat
kerakhmatan, Rokhmat dan Kerokhmatan[Nya],telah berada [dalam] di “Negeri Galuh”,dikeadaan
[telah memasuki] “ Istana Kemerdekaan Abadi [untuk] Kerakyatan”, atas [Penghidupan]
Bumipertiwi Indonesia,untuk dapat menikmati [memakan] lezatnya Buah Khuldi,Penegas
dari Laku: Qs.Albaqoroh:[35_ Wa[Laa, sebelum Hijrah 1433h]taqrobaa
haadihissyajarota_ red.
terhitung sejak 29 Pasa 1945 sj
Pukul.10.10.59 wib@lap.Linggawangi, dari “pohon Tiin dan Jaitun” Penegas Qs.Attiin: [1], tanahpersada Bumi Mayapada
Indonesia raya ini Penegas Qs. Albaqoroh
:[58]. adalah “Istana Negeri [sebagai] Rumah [Pribadi] bagi Kerakyatan
Indonesia”, dalam hal “Penghidupan dan tempat tinggal yang sangat layak dan
sangat memuaskan”. Penegas Qs. Adh Dhuhaa,:[4] dan Qs.Al A’alaa,:[17],penuh
dengan Kemakmuran, Kesejahteraan, dan menentramkan [setiap] bathin, selamat
sejahtera sentausa, Qs.Yaasiin:[58] sampai batas waktu takterhingga,
Qs.Yaasiin:[44], dan Qs.Alfaatihah:[4].] dan Kerakyatannya berlaku Adil dan
Bijaksana, Berlaku Lemahlembut Penegas dari Qs. Alkahfi:[19_Walyatalaththof
!!!.,Maka dari ituJagalah Persatuan [Rakyat] dan Kesatuan Kerakyatan_
Pancasila;[4], Qs.Albaqoroh:[213], Persatuan_Pancasila:[3] diantara Rakyat dan Kerakyatan Indonesia,
untuk mencapai Kehidupan [dalam] [keadaan] :“Keadilan Sosial Bagi seluruh
[Ke]Rakyat[an] Indonesia,” Tujuan Pembukaan UUD 1945 alenia:[4] bahwa Bumipertiwitanahpersada
Indonesia raya, adalah Negeri yang aman, damai sejahtera sentausa, untuktempat tinggalnya
Kerakyatan Indonesia selama-lamanya, Penegas dari Qs.Alpajr;[30], dan Qs.
Yaasiin:[58].
Indonesia Raya
menjadi Negri Baldatun toyyibatun warobbun ghofuur,ditahun Ke-10.M_Pi.1953 sj/1441 h/[hari ke-3361/1
Sapar 1943 SurajawaMinggu Kliwon, 31 Maret 2019 m] 2020 m.”.
Pagelaran galur Sacral Wayang Purwa Sunan
Kalijaga_ Langen Budaya.
“ Cungkring Dadi Dewane Kemanusa.”
(Cungkring Kedewatan Manusia_ Misi
Kedewatan: iedul Buddha.)
(Misi Suci: Gugat Kedewatan_ Sacral.)
Sambung
Tugas :
Sambung
tugas dari Pagelaran Galur sacral Pagelaran Wayang Kulit :
Dengan
Lakon Pagelaran “ CUNGKRING DADI DEWANE KEMANUSAN.”.
Laporan Selesai Pakdalang dari Revolusi
kedewatan_Nya:
khendak saya laporkan kepada :
1.Bapak yang terhormat; Ki.Dalang.Haji Anom
Rusdi_ Langen Budaya_Indramayu,
(Mendapat oleh-oleh: Jimat.Mustika
Lintangkhrtisrengngengekembarlelima. Dilangitlintanggytara.
2.Bapak.Ki.Dalang.Haji. Asep Sunandar
Sunarya_ Giri harja 3_ Bandung.
Mendapat kitab;
Alipmanunggalningkresnanekhertiraharjarahayuninguripningbumi ilaa.,hiin.
dan Jimatnya:
jimatabadiningsukmakeristrijayasaktimustikamerahdelimakembartelon.
3. disampaikan Kepada Departemen Agama
Republik Indonesia / 1999,
Kepada : PIMPINAN DI DEPARTEMEN
AGAMA REPUBLIK INDONESIA, DAN MENTERI AGAMA RI :
Sekiranya dapat diketahui oleh Departemen Agama Republik Indonesia, dalam hal:
Bahwa Mushhaf Alqur’an“TANDA TASHIH”Terbitan
Penerbit_; HALAL_Semarang,dengan Mushhaf Alqur’an_TANDA
TASHHIH,denganNomor:P.III/TL.02.1/255/1999. Mushhaf Alqur’an Milik Departemen Agama Republik
Indonesia sebanyak30 zuz, yang diterbitkan oleh:S[Sin]P[pa]HALAL,semarangdengan
ukuran 12x15.S[Sin]M[Mim]_ Jakarta;21 Rajab 1420 [H]./22 Oktober 1999
[M].Mushhap yangpembuatan penulisannya di susun oleh di Ketuai,oleh;
Muhammad Kilat (Alhaj.Muhammad kilaami,I[Alip].D[Dal],dan
Sekretarisnya MuhammadShoohib. T-Tho (Alhaj.Muhammad Shoohib.[T_Tho]ohir, danKawan-kawan,
data terlampir_ Red.
Sebagai
(laporan) Pemberitahuan :
Mushhaf
yang dimaksud : telah Aku [Saya_red] Kaji bersama Para Guru terkasih, guru Alqur’an Mursyid
saya.(data @subjek terlampir.).
dan
Saya telah menemukan “sewijiwiji” mengenai suatu lapad, yaitu lapad “Allah- Allah pada Qs.Al-an’aam
[124], Kongruen dengan Lapad “TAMMAT”
Qs.Al-An’aam :[115]_red, sama Kongruennya pada kejadian alam yaitu yang terjadi
pada Minggu Kliwon. 1 Sapar 1943 Sj / 17 Januari 2012 m, (sedang) telah terjadi
Gerhana Matahari, sebagai habisnya Masa Waktu Penananggalan Tahun Surajawa I, yaitu
telah datangnya Laku Penanggalan Surajawa
tentang “ Laku taun Wolu” Gerhana Matahari tepat pada tanggal 1
Penanggalan Surajawa Pososi bulan di (titik) Barat, pada Hari Pasaran Ke-1
(satu) yaitu “Kliwon”_red ,keadaan ini “Kongruen “Pada Kejadian Gerhana
Bulan pada Jum’at Pon, 14 Ruwah 1939 Sj/
8 September 2006 m. gerhana bulan sudah
pasti benarnya terjadi saat Bulan Purnama, yaitu pada tanggal 14 Penanggalan
Surajawa Sudah Pasti purnama adanya.Jadi Cara Penulisan dan Penempatan hurup
dan lapad Benar dengan yang dimaksud
adalah” (tanda) Tashhih”.
dengan
habisnya (masa) Penanggalan Surajawa I, Saya telah (mendapat Wangsit _red)
untuk
Melanjutkan Penanggalan, dari Laku taun wolu yaitu :
membuat ” Penanggalan KRAWANG 45, tahun
matahari II/(Surajawa II), Masa_ PERADABAN INDONESIA, Kalender KONGRUEN,
dikenal dengan Kalender KONGRUEN MATAHARI II.
Kalender
Untuk digunakan sebagai Pengiring Waktu keadaan yang di maksud pad
Qs.Yaasin:[44(58/59, tabbat]_ Hidup dengan Penuh Rakmat Sampai Pada Keadaan
Waktu Suatu Ketika.
Catatan
Mengenai Penanggalan Kalender KRAWANG 45, Kalender KONGRUEN, Masa_ PERADABAN
INDONESIA.
sudah
di Catat di Catatan REVOLUSI KEDEWATAN Di : google_, Blog : tatang.afandi590@gmail.com
facebook : Siti Jenar Sajah/ Blogger : spirit of Tatang.
Mushhaf
Alqur’an dengan kode.YH-1/U-05/X/1999,yang diterbitkan Oleh Penerbit: Halal_Semarang,Telah
selesai Saya [Aku_Red] baca, yang hasil akhirnya adalah:
1..tindakan laku_ Baca : Kaji_ red
#@2]Berjalan QS.ya@siin [38][zuzke-23]Alip[I] pada lapad
“Alhamdu,,,”Qs.Al-Faatihah:[2],berharokat fathah di baca “a” Surat Qur’an
ayat:[2] zuz satu[1] dan selesai di [hurup] “sin”,padalapad_
“Minalji[nn]atiwa[nn]aa[s]_”[s_Adalah hurup sinyang berharokat kasroh,dibaca
”Si’,Membentukgaris lurus180derajat berjalan melaluititik90 derajat dibaca
“[a][si:[=ASI]” , dan berlanjut Ketika
[#@2]berjalan.,,,“Tajri[iiiiiiiii,,,,”,Qs.Yaasiin[38] sampai [sejauh
#@2[kedititik] 270 derajat, berada di kedalaman titik dari 270 derajat yaitu
tepatdititikdi Saka Samudra Hindhia kedalamannya adalah 1934meter/2012danmeminumAirnyaRasanyaAdalah
“Asin_”A_SinMenujuBerada pada alam rasa”yaitu menjadi “Syin “hurupsin diatasnya
adatitiknya tiga[3], dan berjalan menujuke titik 360 derajat,satulingkaranputaranpenuh[o]
ke 90 derajat, ke 180 derajat ke 270, ke
360 derajat /0derajat (diam dititik Kordinat, diam ditempat adalah
satuputaran lingkaran,menjadi dibaca”
[ii][sy][!!][n].=NaSi[teruske540derajat],dibaca”Naasi“”,720/0derajat,
Renkarnasi, Hasilnya adalah 1080 derajat
dibaca menghasilkan kalimat RENKARNASI_
red,Revolusi dua[2] kali lingkaran Penuh hasilnya “RENKARNASI” _ iedul BUDDHA_ Qs.Albaqoroh:
124..,faatammahunna !.,
4. Disampaikan (juga) Kepada Para Pengguna
Penanggalan Surajawa,
(Sekiranya belum tahu,(tapi saya Yakin
Sekalian sudah pada Tau,) dipulau Jawa, Indonesia.Bahwatertanggal. Minggu (Akad
Kliwon), 1 Sapar 1943 Surajawa, telah terjadi Gerhana Matahari, Penanggalan
telah sampai Pada Batas waktu, dimana Matahari telah Bertemu dengan Bulan,tanggal
Bulan,tanggal satu (1), Bahwa Matahari telah Tajri.,,,(bersinar, terus tanpa
henti.,sebagai penegas yang telah diperjelas Oleh Qs.Yaasiin:[38_
Wasysyamsutajri.,,,dan Bulan Berfase mengikuti gerak Bumi,Walqomaroqoddarnahumanaajilahatta.,,,.Qs.Yaasiin
:[39],sampai di tanggal 1 Sapar 1943 Surajawa, bertemu di Umbra Bumi, cahaya
Matahari telah dikumpulkan membentuk garis lurus (180 derajat.) Penegas dari
Qs. Atakwir :[1],Benar-benar telah terjadi Gerhana Matahari total, Posisi Bulan
di sebelah dalam dari Bumi, Mengahalangi Cahaya Matahari (datang) sampai Ke
Bumi, dimaksud telah sedang terjadi : Gerhana Matahari.
Gerhana Matahari di tanggal 1 Penanggalan
Surajawa ; Sapar 1943.bertepatan Juga pada hari Pasaran, dan hari Pertama
yaitu, Akad Kliwon (Minggu Kliwon) yang dimaksud adalah Penanggalan Surajawa
telah sampai padaLaku taun Wolu.
taun wolu : ”yen Besuk anane gerhananeng
sasi, srengenge kembar lelima, lintang.,,,”,
tembang Galur sacral Pada Pagelaran wayang
Purwa Mbah. Sunan. Kalijaga, Lagu Kidung Sacral.dan dikeadaan ini (taun 1945
Surajawa/2012) adalah laku taun wawu kapitu, TAMMAT_ red.
sebagai Konsekwensi dari Habisnya
Penanggalan Surajawa (1) :maka menegaskan tentang suatu Keadaan tentang
Pembuktian Penegasan Iman, yang dimaksud pada Qs. Alkautsar :[2] untuk melakukan
Penegasan dari isi Qs.Albaqoroh :[124], yaitu_ iedul addha, ismail di korbankan
menjadi Penegas Iman, : Iman N. Ibrahim, tauhid.setelah Hijrah (Penanggalan
Hijriyah : Nabi. Muhammad, SAW.) 1433/1945/2012,adalah pertanggal 10 Besar 1945
Surajawa / 10 Dzulhijah 1433 Hijriyah, Jumat Pon Menjadi ‘iedul Buddha_ red.’
Maka
laksanakanlah !!!., sebagai penegas dari Qs.Alkautsar :[2_Wannhar !.],
5.Disampaikan Kepada Para Ki. Dalang. Wayang
Purwa, (di),
Para Kidalang. Wayang Purwa dan Wayang Golek
ditanah Persada Bumi tataran Padjajaran,
di Jawabarat :Bahwa Lakon Pagelaran Galur sacral Wayang Purwa telah selesai,
“Cungkring Dadi Dewane Kemanusan”,“Cungkring Kembar Loro”,“Cungkring Nguji
Jasa”, Misinya; adalah “Cungkring gugat Kedewatan”,Agar supaya “Bagel Buntung
Benar-benar mendapat kaki yang sejatinya dari kedewatan”.sebagai jawaban atas
jawaban dari Pagelaran Galur Sacral, “Bagel Buntung Gugat Sikil”,maka sudah
syah adanya (wajib adanya) yang harus terjadi :
1.”Arjuna turun Jabatan.”
2.”Rahwana Gugur”.
3.”Dorna Balen Karo Dewi. Wilotama.”,[
sebagai tugas Kedewatan dari Misi :
‘Bangbang Dikudeta.”,
Jika tidak dihiraukan maka akan terjadi:
Galur Sacral : Wayang Golek Giriharja 3
1.”Bima Murka.”,
sebagai Jawab atas Habisnya Penanggalan
Surajawa I, yaitu “Perang Bratasena.”, Perang Kedewatan, sebagai laku dari
Pagelaran Galur Sacral Wayang Purwa Jatiswara, Cirebon : Lakon Pagelaran Galur
sacral “ BATARA KALLA JALUK BULKHAK.”.iedul Buddha, jaluk di Sembelahakan
Manusia, Ismail ke-2 Berjamah, Qs.Albaqoroh :[124],/Jum’at Pon, Gunungan Wayang
Purwa sudah berada dititik Kordinat nol[0], yang telah memisahkan antara batas
ketimur dan kebarat, Penegas dari Qs. Yaasiin :[58/59].Jadi Sudah tammat
Pagelaran Galur sacralnya, tinggal Lakon Carang.
tapi saya mohon, Wayang Purwa Cungkring dan
Gatotkaca jangan dipakai untuk lakon Carang (!),
Mari sekalian Selamatan, Sebab didepan bakal
terjadi Pagelaran sacral yang tidak dapat dicegah,yaitu Pagelaran galur sacral
dibumi Mayapada “Batara Kalla Jaluk
Bulkhak”, sebagai Perang Kedewatan dari Para Penunggu Alas amartatengah gunungan
Wayang Purwa Sunan Kalijaga, Melawan bangsa Manusia.
demi Allah sudah syah Syah Syahadat, Saddat
dan lakunya,sebagai penegas dari habisnya penanggalan surajawa I, dari penegas
Qs. Al_Qooriah :[1] dengan Makna Al_Qiyamah _ :
Al_Qiyamah : Hari yang benar-benar berdiri
(telah sampai pada “Tajri.,,,Qs.Yaasiin :[38]_ red.
6.Disampaikan pada Rakyat Pulaujawa,
Jawabarat, Indonesia :
Khusus ditujukan dimaksud adalah para Gadis
Perawan Pulau jawa, (Khusus Bagi Gadis Perawan Pulojawa, dan Gadis Perawan
Indonesia Umumnya.Bahwa ; Sudah terjadi (Banyak yang sudah terjadi_Kejadian.Laku
dari Habisnya Penanggalan Surajawa I, Pertahun 2012, sebagai laku taun wawu,
TAMMAT,sebagai Penegas dari tahun 2012 KIAMMAT, Penanggalan tahun Masehi,
Almasih :Gadis Perawan hamil tanpa bapak Biologis : Bunda Maryam (Catatan
Takdir_red.Konsekwensi Anaknya Bunda Maria, (Nabi_ red) Isa Almasih disalib,
TAMMAT (syaria’t_ Red.setelah tahun/ September 2012 (Almasih ke-2) / 10 Besar
1945 Surajawa, iedul Buddha, Laku tahun wolu Memotong hakikat dari angka tujuh
[7] Berdarah merah mentanah,
Maka lakunya :
Apabila Pertanggal 10 Besar 1945 Surajawa,
Jum’at Pon :setelah tangglal 10 Besar 1945 Surajawa, Jum’at Pon : berarti
Tujuh[7] bulan Kedepan_ red.ada Gadis Perawan Jawa yang hamil, maka
konsekwensinya adalah dipotong lehernya putus, dilaksanakan setelah Acara
Memitu (selamatan tujuh bulan : Hamil) yang di Maksud “KEKEBA.”,dipotong
setelah dimandikan Kembang tujuh rupa, agar sampai pada tempat dibalik “
KETEB(a).”,yang dimaksud adalah masuk keliangLahat, Konsekwensi melakukan Jinah
bagi Gadis Jawa.sebagai (juga) Pengejewantahan dari yang dimaksudpada Galur
sacral Wayang Purwa_ indramayu,gadis Hamil adalah hakekat dari :”KANOMAN DADI TUMBAL PERANG BRATA
YUDDH.”,hakekat Kanoman adalah sumber malapetaka Keserakahan atas nafsu birahi
(Birahi Perempuan),Nafsu birahi sebagai akibat (Sumber : Sial_Kesialan
(aib).)bencana dimuka Bumi Indonesia,“Jikalau suatu Bangsa Wanitanya Baik, Maka
Negara juga Akan Baik, dan sebaliknya.,,,”dipotong lehernya putus bagi Gadis
Perawan jawa (gadis Jawa Yang hamil, tanpa terkecuali). adalah sebagai dari
pengejewantahan dari Laku Hadis Rosul Mulia Nabi. Muhammad, SAW, :“Jikalau
Fatimah Bin Muhammad (telah terbukti) mencuri, maka Aku sendiri (Aku = Tetua
adat.),yang akan Memotong (putus) tangannya. (tangannya Fatimah = lehernya
Gadis Perawan jawa”.,sebagai Penegas dari galur sacral dari Pagelaran Gebyar
Sandiwara Yuddha Putra, dengan lakon Pagelaran sacral “ RACUN MENJANGAN WULUNG,”
_ dalam episode : “ BANGKIT DARI KUBUR.” Sebagai Pembenaran dari Kisah nyata :
kisah : “Anak-anak tak beribu.”_ Movie Collection, Combopormat dvd.
Laksanakan sebagai Ujian dari Penegas
Qs.Albaqoroh :[124_ iedul Addha, Menjadi Ismail,Ismail (Perempuan) Ke-2, maka
Jangan mengelak sebagai Laku dari penegas Tentang Iman Pertahun 2012 Masehi
Anak gadis Jawa sudah (Pergaulannya) Melewati Batas, Sudah tidak Punya Rasa
(malu) iman, Maka yang Melanggar /10 Besar 1945 Surajawa, Sudah harus
dipotongLehernya putus, supaya Dosanya diampuni oleh Tuhan Yang Maha Esa.
7.Disampaikan Kepada Rakyat Bangsa Indonesia
:
Mengenai Hari Dirgahayu Ri ditahun ini : Jumat Pon, 29 Pasa 1945 Surajawa/17 agustus
2012 Masehi,adalah Hari Sacral terakhir yang ke-67, Jum’at Pada Penanggalan
Masehi tepat Jatuh di tahun, 17 Agustus 1945 Masehi, telah sampai pada, jum’at
(pon], 17 Agustus 2012 Masehi tepat di (29 Pasa ) 1945 Surajawa,Jumat=Jum’at
adalah Kongruen, 1945 Masehi=1945 Surajawa/2012 adalah Kongruen,
TAMMAT.Dirgahayu Ke-67adalah Angkannya 13 (tigabelas, ditambah (6+7=13) Angka
sial, sebagai :Penegas dari Qs. Yaasiin :[59_ Wamtaajulyaumaayyuhalmujrimuun.,
laku tugel Poci_ red./29 Pasa 1945 Surajawa, telah sampai pada tujuan dari
Penegas Pembukaan UUD 1945 alenia 2,“telah sampailah Pada Saat yang berbahagia,
dengan selamat sentausa menghantarkan.,,,Pembukaan UUD 1945 Alenia
Ke-2,dikeadaan ini telah sedang akan selalu berada di keadaan :(Memasuki)
Istana Kemerdekaan Abadi Bagi Kerakyatan Indonesia Atas Bumipertiwi,”,sebagai
Penegas dari Qs.Yaasiin :[58_ Salaamunqaulannminrobbinnrohiiim.],
Tujuan pembukaan UUD 1945 Alenia 4 :.,,,Mewujudnya
Suatu Keadilan Sosial Bagi Kerakyatan Indonesia.” Segera mewujud,ditahun ke-10
Penanggalan KRAWANG 45, Kalender KONGRUEN,Masa_ PERADABAN INDONESIA, sacral
pada tanggal. 31 Maret 2019, Jum’at Kliwon.
Mari sekalian Semua Khendak Mewujudkannya.,,
8. Disampaikan Kepada Kerakyatan Indonesia
yang berada ditanah Orang (tanah sebrang).
Lakutaun wolu, taun wawu kapitu, Masa
habisnya Penanggalan Surajawa I,Lakunya : diam ditempat dan Mulih Keasal,
sebagai Penegas dari Qs.Albaqoroh :[156],Bumi sudah tidak akan Berevolusi lagi terhadap Matahari, hanya berotasi saja dan
Sekarang Bumi Berada tepat di titik timur, Matahari Akan Selalu terbit dibarat.
Minggu Kliwon. 1 Sapar 1943 Surajawa, telah
terjadi Gerhana Matahari (total), Tammat.
Tugas Tajri.,, Qs.Yaasiin :[38] telah
dipertemuan Kedua, yang dimaksud tanggal taun Sura,tanggal dimulainya Menjadi
Pertanggalan di Mulai pada saat terjadi gerhana Matahari total, yaitu tepat di
posisi bulan ada sehadapan dengan Bumi,(Bumi_Bulan_ Matahari,
Musyahadah),Kejadian itu dihitung menjadi tanggal bulan hari Kesatu, tanggal
Satu Penanggalan SurajawaSebagai Penegas dari Qs.Yuunus :[5], Surajawa II, akan
Melanjutkan Pertanggalan Surajawa I.
Mulai dsipertanggalkan, Minggu Kliwon, 1
Sapar 1943 surajawa,Menjadi:
Hari : Akad Kliwon. 1 Sura Ke-0/Surajawa
II/1943 Surajawa, Kalender KONGRUEN, Masa_ PERADABAN INDONESIA, Menjadi
Penanggalan KRAWANG 45.,disingkat :Akad Kliwon. 1 Sura Ke-0/1943 Surajawa., (Pertanggal
: Minggu (Kliwon). 17 Januari 2010 Masehi).tanda Waktu keadaan Benar-benar
telah berdiri, Qs. Alqoori’ah :[1], dengan Makna Alqiyaamah. Maka“Waktu
dikeadaan ini sudah mulai gelap, Pulanglah ketanah Betha !!!.,Atau Menunggu di
Negeri Orang, tapi tetaplah jaga diri Perbuatlah Sikap Lemahlembut Sampai batas
Waktu Alwustho, tahun Ke-10, Miunggu Kliwon. 31 Maret 2019 Masehi.Sebagai
Penegas dari Waktu Keadaan alwustho Penegas Dari Qs.Albaqoroh : [234].
Dikeadaan ini, Do’a Sekalian telah mendapat
Ridho dari Tuhan Yang Maha Esa, Qs.Alfajr:[28],Mendapat “Nikmat_
Syirootolmustaqiiim, Syirootholladiinaan’amta, Qs. Alfatihah :[6+7], Indonesia
(Khendak Menuju Negeri) Baldatunntoyyibatunnwarobbunnghofuur, Qs.Albaqoroh
:[58].
9. Disampaikan Kepada Orang-orang yang
dimaksud pada Lapad :
Pada
Lapad Qs. Annisaa’ :[43] : “., yaa ayyuhal ladiina aaamanuu(alip), laa
taqrobuu(alip)sh sholaa(wawu)ta wa antum sukaaroo(ya’ yinah.)., Bahwa dengan
telah Berakhirnya Masa Pertanggalan Surajawa I / 17 Januari 2010 (1 Sapar
1943), Sebab telah terjadinya Gerhana Matahari tepat pada tanggal kesatu, dina
pasaran Kesatu, Minggu Kliwon, 1 Sapar 1943 surajawa, sebagai Pembenar tentang
dalil Qur’an pada Qs. : (2.)Gerhana Matahari, 1 Sapar 1943 Surajawa / 17 Januari
2012 Masehi, Minggu Kliwon.sebagai laku dari :Kejadian Alam: sedang terjadi
Gerhana Matahari Total, Pukul Siang. Laku dari :[1.]Qs.Yaasiin:[(39)+(38).],
[2.]Qs.Al-Fajr:[3], [3.], Qs.Al-Qiyaamah:[9], [4.]Qs.At-takwir: [1], disebut
[dimaksud adalah] sebagai Laku taun Wolu taun wawu kapitu penanggalan taun
Surajawa.Maka Akibatnya adalah Mempertegas tentang @Subjek yang dimaksud Pada
Qs. Annisaa’ :[34] : adalah Lapad : “ Aaamanuu(Alip) : Hakekat Alip adalah
Adam, sudah Pada batas Pembatasan : Penegas pada (Pekerjaan) Lapad : “laa
taqrobuu(Wawu)sh sholaa(wawu)ta(tamarbuththoh.).yang dimaksud untuk “wa
laataqroobashh-shoolaata”, Wa Antum sukaaroo(ya’ layyinah.)”,Yang Dimaksud
adalah Masa Pekerjaan “shoolaa(wawu)ta,” sudah harus dijauhi, Lantaran dalam
keadaan “sukaaroo(ya’ layyinah)., Yang dimaksud Sukaaroo(ya’ layyinah) adalah Subjek
Ayyuhaladiina aaamanuu(wawu) dalam keadaan “sukaaroo(ya’ layyinah_ red.).
@Subjek yang sedang Menyandang Predikat
sukaaroo(ya’ layyinah) yaitu Penyakit Gila (Mabuk), Gila yang dimaksud adalah :
@subjek yang sedang menyandang Sifat dan Perbuatan :
1. Gila Kedudukan dan Jabatan,
2. Gila Kehormatan,
3. Gila Harta Kekayaan,
4. Gila Birahi, dan seterusnya dan
seterusnya.,
yang Kemudian dimaksud adalah Perbuatan
(menjadi @Subjek yang melakukan) dari sifat TAMMAK, Orang yang melaksanakan
sifat tammak itulah yang sedang Menyandang penyakit Gila, Maka orang yang
dimaksud adalalah sudah tidak diperkenankan untuk (melakukan) Ash
sholaa(wawu)ta !.,Sebagai Penegas dari dalil Qura’an yang lainnya, karena
sesuatu hal telah terjadi, sebagai penegas dari telah terjadinya laku pada
Qur’an Surat (baca !.,) :
1. Penegas dari Qs.Addukhaan :[40],
2. Penegas dari Qs. Alwaqii’ah :[(1+21+3)],
3. Penegas dari Qs. Annisaa’ :[107],
4. Penegas dari Qs.Albaqoroh :[7],
5. Penegas dari Qs.Alqiyaamah :[28],
6. Penegas dari Qs. Annabaa’ :[17],
7. Penegas dari Qs. Albaqoroh :[124 lakunya
adalah Wa[n]har !!!., Qs. Alkautsar :[2],
dan yang dimaksud penyakit Gila adalah sifat
Perbuatan dari Sifat tammak, Maka sifat tamak inilah yang menjadi Racunnya
Bathin, Orang yang bathinnya sudah kotor tidak akan pernah dapat menerima
Petunjuk (Kebenaran), Sebab lantaran (mata) hatinya sudah tertutupi (gelap_
dzhulumaat.),sebenarnya orang yang demikian itulah yang tanpa sadar menghendaki,
bukan karena lainnya, Maka orang tersebut dapat dikatakan sebagai @Subjek yang
dimaksud pada (Pemilik hati.,) :Penegas dari Qs.Albaqoroh :[7_ Khotamallahu
‘alaaa.,,, quluubihim, (him _ jamak), (pada) lapad “Sukaaroo”, memakai ya’ layyinah, berarti sifat tammak
yang terus menerus tanpa henti., Maka sudah batal intuk mengerjakan yang
dimaksud yaitu pekerjaan Ashsholaat (do’a.).Penegasan ini mulai berlaku sejak :
Hari
Senin Kliwon. 11 Pasa 1945 Surajawa, Pukul. 03.08 Wib.,telah tertjadi Kejadian
sebagai tanda penegas dengan telah : Hari. Senin Kliwon. 11 pasa 1945 sj, Pukul.
03.08Wib@lap.Linggawangi :Bulan
tenggelam di ArahBarat daya, sebagai waktu Laku diambang tapalbatas Laku alas
Amar telah Berakir dan telah sedang akan selalu berada di Keadaanwaktu ‘ Negeri Galuh’ Menuju
“Hari Kemerdekaan Abadi bagi
Kerakyatan” ,di Hari Jum’at Agung,
Jum’at Pon, 29 Pasa 1945 Surajawa / 17 Agustus 2012Masehi, adalah ‘ Hari
Memasuki Istana Kemerdekaan Abadi Untuk Kerakyatan Indonesia_ Penegas dari
Qs.Yaasin :[58+44], dan Penegas tentang Bumi pertiwi telah Ridho atas
Kerakyatan indonesia,sebagai tempat singgahnya yang abadi, istana Kemerdekaan
abadi,adalah Bumipertiwi sebagai Taman Firdaus @lma’wailaahin.,Qs.Alpajr:[30],
Qs.yaasin:[58.], Qs.Albaqoroh :[58].
Sumber : Wangsit Wahyu Keprabon
Wangsit Milik yang terkasih Galuh Karawang
Mbah.Kyai kalidaon,
tertanggal. Minggu kliwon. 17 Januari 2010
m/ 1 Sapar 1943 Surajawa,.
yang menerima : Ahmadalfaqir. Tatang Revan Affandie, S.Pop. Saja[h.]
[(*Trijayasakti Sastrajinggakrama.,,,)].
Tidak ada komentar:
Posting Komentar