" KORBAN PERANG 1945-2015 INDONESIA_"

“ IEDUL BUDDHA_”

Sabtu Legi_ 2 Jum’at dilawwal 1948 SJ ( Sabtu, 19.2.2015 m_)

Jum’at Kliwon_ 18 Pebruari 2015 m ( 1 Jum’at dilawwal 1948 Sj_)

“ INNA LILLAAAHI WA INNA ILAIHI ROOJI”UUN_”

KOSBAR @_ Pukul. 10. 30 WIB SUKATANI_

Di Ke Bumi_kan Setelah Sholat Jum’at_

Di Makam Lapang Bola Lingga Buana_ SUKATANI.

[ MaKAM 589 Nekub_ Demak SMA 1 Cilamaya_]

Peringatan Selamatan 3 Hari dari Hari Berpulang:_

(SUKATANI 2013_ KARAWANG )

“ Minggu Pahing_ 3 Jum’at dilawwal 1948 Sj [( 2 Pebruari 2015 m_)]

Waktu Perkara Kejadian diulang: PILKADES SUKATANI:

Jum’at Hari Duka Kematian Bapaknya Calon [*

Minggu adalah Hari Selamatan 3 hari dari “Hari Berpulang_”

KONGRUEN:_

MINGGU 3 Adalah Hari Berpulang dari yang di Maksud yang di tanggalkan

Minggu Pahing ( Ngadep Pati_) Capung / Orang Mati

Sabjek Syari’at yang di Maksud dari Tahun imlek 2566 adalah KAMBING KAYU:

Kambing Kayu_

Sejarah diulang:_

Kambing: Leher Ismail Yang di tanggalkan : “iedul Adha_”

Kayu: Tangan Yesus di Paku di Kayu Salib

SEJARAH PERADABAN MANUSIA:

Kayu: Nabi Nuh, AS _Kehidupan Babak Baru ( Bencana banjiR: Air Bah.)

MATAHARI V MILLENIUM IV Baktun-13:

PERADABAN KEEMASAN :

PERADABAN MANUSIA KEEMASAN

PERADABAN INDONESIA

( PERADABAN MANUSIA YANG SEUTUHNYA LAHIRBATHIN_ MANUSIA SEJATI.)

BENCANA :

: KETIKA  ( Jika_) PUTRINYA MUHAMAD YANG MENJADI AYAHNYA SEKALIGUS YANG MENJADI NABI PADA WAKTU HIDUPNYA, PATIMAH TERBUKTI MENCURI_ MAKA HUMAAD YANG MENJADI NABI SEKALIGUS YANG MENJADI AYAHNYA, MuHAMMAD SENDIRI YANG MEMUTUS PUTUS DARI SALAH SATU LENGAN TANGANNYA PATIMAH “ HUKUM BAGI PENCURI_ SYARIAT ARAB.

Apabila yang Menjadi Keturunannya ( Habib_) dan Bangsanya ( Arab_) yang sampai saat ini menjadi ( Waktu Keadaan Sunnatullah tidak ada nabi lagi_ Muhhaad Nabi Akhir Zaman_) Mencuri bahkan Membunuh, Menjinahi Perempuan (TKI_) Bangsa Lain ( INDONESIA_) sampai hamil melahirkan jabang bayi, Bahkan Membudakan Perempuan Bangsa Lain (Pembantu_Bekerja Tanpa Batas Waktu_ Budak.) Sementara Yang Menjadi Nabinya Muhammad SAW telah Wafat, Lalu Siapa yang akan Bertindak Menggantikan Muhammad sebagai Pewaris Nabinya, Raja Arab?

Ketika Kejahatan Sudah Melampaui Batas Normal dan wajar apalagi Kesalahan diPerbuat yang Hukumannya belum di Syari’atkan Oleh Nabi yang Menjadi Utusan Tuhan untuk Umatnya yang sejaman ( Nabi Muhammad Nabi Akhir Zaman_) Maka Urusan itu Di Kembalikan Pada yang Menjadi Tuhannya Muhammad yang darinya Asal Kitab Suci ( Alqur’an_ Sunnatullah_):

“ [APABILA MANUSIA SUDAH TIDAK BERDAYA UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH TENTANG KEADILAN YANG BERKEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB SEBAGAI NILAI DAN NORMA HIDUP YANG SUCI, MAKA TUHAN SENDIRI YANG MENJADI PEMILIK ATAS SEMUA CIPTAANNYA UNTUK MENYELESIAKAN PERKARA Yang Menjadi Urusannya MANUSIA, MENJADI KEADAAN WAKTU YANG LEBIH SANGAT BAIK. , Lalu Kapan itu Semua Tuhan akan Selesaikan ?, Sementara Hidup dan Caranya Hidup Manusia sampai Hari ini, SABTU LEGI, 2 JUM’AT DILAWWAL 1948 SURAJAWA / 19 Pebruari 2015 masehi ( imlek_ Kamis: 2566.-) Penduduk Bumi 2/3-nya Sudah melakukan Perbuatan yang menjadi Perbuatannya Hewan / Biadab, tidak terkecuali Bangsa Lakilaki Arab, yang Menjadi Bangsanya Muhammad yang Menjadi Nabi Orang Islam Sedunia,

Apakah Tuhan Akan Masih Berlama-lama menanggalkan Penyelesaian dari Caranya Manusia Hidup ( Adzab !) atau Tuhan Akan Biarkan Saja Sehingga Manusia yang Baik akan tetap menderita tertindas tidak mendapat Keadilan, Sementara Orang yang baik adalah mereka yang taat terhadap Pendahulunya_ ( Leluhur dan Pemimpin Spiritrualnya_ Rosul / Nabi._) !_

Tuhan Sebaik Hakim yang Akan Selalu Berbuat Adilbijaksana dalam Keputusannya atas segala Perkara yang Menyangkut Pelanggaran Hidupnya Manusia, manusia yang menjadi Ciptaannya yang sempurna, dan Tuhan Jua yang tahu bagaimana dengan cara Apa Ia Akan Menghukumnya Bagi Manusia yang Sudah Mendurhakai Pendahulunya dan Mendurhakai Tuhan sebagai Pemilik atas dirinya, dan Sudah Mengkhianati Atas Pengorbanan Darah dari yang menjadi Pemimpinnya ( Pahlawan_ : YESUS Kristen / Pahlawan Kemerdekaan Indonesia : Darah Revolusi: INDONESIA ( Pahlawan Revolusi.)]”

INDONESIA_

INDONESIA Raya:_

Bab TATA NEGARA:

: “ SIAPA DI ANTARA RAKYAT INDONESIA YANG TIDAK BERLAKU HIDUP BAIK SESUAI HUKUM PANCASILA, DAN HIDUPNYA SEPERTI TIDAK BERNEGARA , MAKA SEBAGAIMANA DARAH REVOLISU TELAH MENGUCUR SEBAGAI TUMBAL TEBUSAN AGAR HARI INDONESIA MENJADI BANGSA DAN NEGARA YANG MERDEKA !, SINGKATNYA RAKYAT YANG TIDAK BERLAKU BAIK MENJADI RAKYAT YANG BERKETUHANAN YANG MAHA ESA, TIDAK BERBUAT ADIL BIJAKSANA SEBAGAI KEMANUSIAAN YANG MENJADI SIFAT SEJATINYA MANUSIA, MENJADI BUDHI PEKHERTI, DAN BERTIKAI TERUS MENERUS TANPA HENTI MENJADI TERGANGGU HIDUP DAN KEHIDUPANNYA RAKYAT YANG LAIN YANG BAIK, MAKA, KALIAN PUNYA HUTANG DARAH TERHADAP MEREKA ( Pahlawan Revolusi_), LALU KAPAN KALIAN AKAN MEMBAYARNYA? SMENTARA DALAM DIRIMU  ADA DARAH ?

( INGAT KEWAJIBAN MANUSIA DALAM HAL UTANG PIUTANG, YANG HUTANG WAJIB MEMBAYAR KETIKADIRINYA SUDAH PUNYA SAMA NILAINYA SAMA NILAI NOMINAL YANG MENJADI HUTANGNYA, KEWAJIBAN SECEPATNYA DISELESAIKAN AGAR TIDAK MENJADI URUSAN DiAKHINYA SEPANJANG WAKTU.

T AM M A T !

“ RAKYAT YANG BIADAB PUNYA HUTANG DARAH PADA PAHLAWAN REVOLUSI SEBAGAI PARA PEJUANG KEMERDEKAAN NEGARA INI, MAKA WAKTU KEADAAN INI SEDANG SELALU MENAGIHNYA, LANTARAN SUDAH JATUH TEMPO, MAKA KALIAN AKAN DI SITA DARAHNYA UNTUK DI KEMBALIKAN PADA NEGARA ( BUMI PERTIWI_ “

SELAMAT MENYAKSIKAN

KEJADIAN SACRAL DI BUMI MAYAPADA INDONESIA RAYA,

PAGELARAN SACRAL Teater SPEKTAKULER Delapan Dimensi

 Persembahan dari Rumah Teater

Sanggar Seni TITIKKOMA TRIJAYASAKTI FICTURES_ KARAWANG

Dengan Judul Sanggar Teater : “ iedul Buddha_”

Dalam Episode Tayang_ Sacral

“ KORBAN PERANG 1945 – 2015 INDONESIA,

Selamat Menyaksikan !
 WASSALAM

Ahmadalfaqir. Tatang Afandi.

Pendiri Sanggar _